Saturday, October 13, 2018

IPMN Eksis Menerima Mahasiswa Baru

Doc : Pelajar dan Mahasiswa IPMN

IPMN Eksis  Menerima Mahasiswa Baru

Jayapura, – Ikatan Pelajar Mahasiswa Nabire (IPMN) eksis menerima mahasiswa baru dengan thema  MENGGALI DAN MEMPERSATUAKAN TANPA MELIHAT SUKUISME  yang berlansung di pantai Hamadi, Sabtu (13/10/2018).

Ketua IPMN, Oliver Yeimo menjelaskan, semua kegiatan yang  lakukan itu  berawal dari terbentuknya organisasi tersebut sejak  tahun 2010 hingga  tahun 2018, namun pernah mengalami kemacetan  atau kefakuman dalam pelaksaan.

"Akhirnya IPMN dapat bangkit kembali pada bulan maret 2018 di Jayapura. Sebenarnya, kegiatan ini berawal dari meranggul mahasiswa/i. Karena, kurang lebih selama  delapan tahun  sedang mengalami kemacetan maka kami sedang  berusaha mempersatukan kembali kader- kader kedepan kabupaten Nabire,"katanya kepada suaratifapapua di Jayapura.

Menurut Yeimo, organisasi adalah wadah untuk merubah karakter seseorang  dan  membentuk mentalitas bagi seseorang pula sehingga dirinya  berharap  harus  mempersiapkan kader-kader Nabire atau pemimpin  mudah Nabire yang cerdas dan kritis dalam pelayanan kelak.

"Kami merangkul mahasiswa mulai dari  angkatan tahun 2014-2018 dengan cara memcoba persatukan  mahasiswa/i  dan kami ingin mempersatukan tampa memandang suku, ras dan agama tetap saling bergandengantangan membanggun ikatan IPMN  dengan sebaik mungkin,"jelas Yeimo.

Dia disayangkan, selama ini tidak pernah ada subsidi biaya studi dari Pemerintah  Nabire.
"Sebenarnya, kita harus menyadari bahwa kami mahasiswa/i asal kabupaten Nabire juga ada di kota Study Jayapura sebab lantaran selama ini Pemda tidak pernah memperhatikan kami karena sebagai penghubung komunikasi kemahasiswaan  di Jayapira tidak ada,"ungkap.

Pemerintah kabupaten Nabire dapat memperhatikan kami mahasiswa/i se-kota studi Jayapura agar bisa bersaing dengan mahasiswa lain dari  Papua di Jayapura dalam lintas  pendidikan .

Hal yang senada disampaikan Loami Gobai selaku senior IPMN bahwa, dulunya ikatan IPMN sudah terbentuk hingga pada  tahun  2010 lantaran berjalan lancar, namun mulai  tahun 2010 hingga Tahun 2018 ikatan tersebut, mengalami  kefakuman sebab  dirinya tetap mengapresiasi  kepada   badan pengurus yang telah mengaktikan kembali Ikatan yersebut.

Gobai menjelaskan, sejak tahun 2017  kami  telah membentuk sebuah tim yaitu Tim Peduli Pendidikan (TPP)  kabupaten Nabire se-Indonesia dan saat itu saya selaku sekretaris  tim  dan diluar itu secara inisiatif, berhasil membentuk IPMN sehingga akhirnya ada beberapa kota studi yang ada di Indonesia seperti Jogja, Bali dan lain termasuk Jayapura berhasil dibentuk,"katanya.

Ketika suaratifapapua mendiskusi bersama Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru Ana Maria Magai dirinya menjelaskan 
tujuan  dari pada pengadaan  kegiatan ini agar menpersatukan mahasiswa /i  Nabire.


Berharap IPMN tidak fakum plus sebab selalu eksis dan ikatan kami akan bersaing dengan organisasi  lain yang ada di kota Jayapuara dan akan daftarkan di KIPI dan KESBANGPOL PROVINSI Papua,"tuturnya.

Penulis: Mikael Edowai
Editor  : Christian
Previous Post
Next Post

0 Post a Comment: