Friday, September 22, 2017

Kedaulatan Negara Hancur karena Politik


Kedaulatan NKRI semakin hancur di mata publik akibat kepentingan politik yang sangat kental antar barisan merah putih dan Indonesia hebat. Dimana satu barisan menggunakan kekuatan kelompok organisasi tertentu untuk melawan kebijakan pemerintah Indonesia alias Indonesia hebat. 

Dengan adanya kepentingan politik Pilpres tahun 2019 masing-masing kubu sudah, sedang,  dan akan melakukan berbagai macam upaya dalam pemilihan kepala daerah bupati dan wakil bupati,  walikota dan wakil walikota, dan gubernur dan wakil gubernur tahap I tahun 2017 dan Tahap II tahun 2018 mendatangkan guna memenangkan bakal calon yang akan diusung oleh Parpolnya.

Kedua kubu ini sangat terlihat pada saat Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta beberapa bulan lalu. Kemudian situasi dan kondisi politik menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua pada tahun 2018 mendatang, menurut kaca mata saya berpandangan bahwa kemungkinan besar akan terjadi hal yang sama dengan Pilkada DKI Lalu.

Sebab, kasus Ahok penistaan Agama Islam dari Pulau Seribu hakim memvonis penjara selama dua tahun. Saat ini gilirannya Bapak Lukas Enembe Gubernur Provinsi Papua dengan kasus korupsi dana beasiswa mahasiswa Papua luar Negeri yang sedang dalam periksaan di Mabes Polri Jakarta Pusat. Dalam kasus ini banyak issu yang beredar melalui media sosial maka dalam kasus yang menimpa Gubernur Papua ada muatan Politik for kepentingan Pilpres tahun 2019 mendatang.

Pejabat - Pejabat Papua harus sadar bahwa sistem Negara Indonesia sedang memainkan Bapak / Ibu yang ada didalam sistem negara itu sendiri dan ikut menjaga dan mengatur keutuhan sistem negara klonial Indonesia, namun hal ini tak kunjung diperhatikan oleh negara terhadap bapak/ibu.

Oleh sebab itu saya sangat berharap  kepada setiap Putra/Putri Papua yang akan memperebut kursi orang nomor satu bahwa; saling menjaga dan menghormati sesama kita Orang Papua,  mengedepankan nilai kemanusiaan, mengikuti setiap tahapan sesuai dengan asas Pemilu,  dan yang paling penting  tolong jaga dan kendalikan situasi dan keamanan jangan sampai ada korban nyawa  manusia Papua yang dikorbankan atas kepentinganmu selama lima tahun.

Oleh : Markus Makai
Previous Post
Next Post

0 Post a Comment: